Kamis, 27 November 2014

Business Spirituality

Masjid Istiqlal adalah Masjid terbesar di Asia Tenggara yang berpusat di ibukota Jakarta dan merupakan masjid Negara Indonesia yang tercetusidenyaoleh KH.Wahid Hasyim setelah empat tahun proklamasi. Kata istiqlal secara harfiah berasal dari bahasa Arab yang berarti : kebebasan, lepas atau merdeka dan secara istilah menggambarkan rasa syukur kepada Alloh atas limpahan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Rencana pembangunan masjid Istiqlal didapatkan dari hasil sayembara Gambar Masjid yang diumumkan surat kabar pada 22 Februari 1955 dengan ketua panitia adalah Mr.Assaat dan ketua dewan juri yang di pegang oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Soekarno. Sayembara ini dimenangkan oleh seorang arsitek Kristen Protestan bernama Frederich Silaban yang menggunakansandi “Ketuhanan”. Bangunan masjid memiliki gaya arsitektur modern berlapis marmer dan dihiasi ornament geometric dari baja anti karat.

Lokasi masjid berada di depan gereja kathedral yang terhilat harmonis sebagai lambing kehidupan beragama di Indonesia yang harmonis. Lokasi komplek masjid berada di bekas Taman Wihelmina, timur laut Lapangan Medan Merdeka yang ditengahnya berdiri kokoh Monumen Nasional.
Masjid Istiqlal menjadi daya tarik wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi jika kita berada di Jakarta, masjid ini juga tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi digunakan sebagai pusat kegiatan umat, mulai dari madrasah sampai dengan jual-beli. Bukan hanya wisatawan domestik muslim yang dapat menikmati kokoh dan indahnya majid istiqlal, wistawan asing yang beragama islam atau bahkan yang non muslim pun diperbolehkan berkunjung ke masjid ini dengan didampingi pemandu dan beberapa pengarahan beserta informasi mengenai islam. Kunjungan kenegaraan juga sering dilakukan ke masjid istiqlal mulai dari duta besar sampai presiden serta kegiatan keagamaan seperti  shalat ied fitri, adha dan shalat jumat sering diliput media televisi.
Mahasiswa Umar Usman melakukan setoran surah Ar-Rahman ayat 31-60 kepada pemandu masing-masing sesuai kelompok yang telah dibagi, sebelumnya kita berdiskusi tentang pentingnya menghafal Al-Qur’an, diantaranya adalah
1.       Alloh SWT berfirman “ Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al-Qur’an dan sesungguhnya Kami pula yang akan benar-benar memeliharanya. (QS. Al-Hijr: 9).surah Al-Hijr ayat 9 ini menegaskan bahwa Alloh berjanji akan selalu menjaga Al-Qur’an sampai hari kiamat, salah satu penjagaan Alloh terhadap Al-Qur’an adalah sengan memuliakan para haafidz Al-Qur’an dengan cara menambah nikmat dan kebaikan, memakaikan mahkota kemuliaan dan jubah karamah, Maa Syaa Alloh.
2.       Diangkat derajatnya oleh Alloh
Umar bin Khattab ra, bahwa Rosululloh SAW bersabda “ sesungguhnya Alloh SWT akan mengangkat derajat suatu kaum dengan kitab ini (Al-Qur’an), dengannya pula Alloh akan merendahkan kaum yang lain.” (HR. Muslim)
3.       Syafaat pada yaumul qiyamah
Abu Umamah ra berkata, Rosululloh SAW bersabda “ Bacalah Al-Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai syafaat bagi shahibul Qur’an.”( HR. Muslim )
Semoga dengan kita mengetahui begitu besar manfaat menghafal Al-Qur’an, kita lebih bersemangat dan bersungguh-sungguh menghafalkan Al-Quran karena Alloh serta diizinkan menjadi haafidzul Qur’an yang mendapatkan syafaat di akhirat.aamiin~~~

By : Sofi Aryani



0 komentar:

Posting Komentar